-
BUMISULTRA
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengakui hal tersulit yang harus dia lakukan sebagai pelatih adalah memilih salah satu pemain dan mengabaikan pemain lainnya. Dia berusaha bertindak seadil mungkin, tetapi keadilan merupakan hal yang sulit dalam tim sepak bola.
Zidane baru saja dipercaya menangani kembali Real Madrid jelang akhir musim 2018/19 ini. Dia diminta membangkitkan mentalitas dan performa skuat Madrid di sisa musim ini sekaligus menilai kekuatan skuat untuk melakukan perubahan mulai musim depan.
Madrid tampil begitu buruk musim ini. Jawara Eropa ini tidak berdaya di tiga kompetisi, musim ini harus segera diakhiri dan membangun kembali mulai musim depan. Saat itulah tugas Zidane sebenarnya dimulai.
Dia berkali-kali mengatakan akan melakukan perubahan.
Sulitnya Membuat Keputusan
Bagi Zidane, mengatakan secara langsung pada pemain bahwa mereka sudah tidak dibutuhkan adalah tugas yang paling sulit. Biar begitu, dia tetap akan bersikap sama seperti yang dia lakukan dalam beberapa musim bersama Madrid: bertindak sejujur mungkin.
“Itulah kehidupan. Meski kami menjuarai tiga atau empat Liga Champions, ada beberapa pemain yang tidak bermain terlalu banyak, tetapi dalam skuat itulah yang selalu terjadi. Jika ada perubahan, saya harus memberi tahu pada pemain bahwa saya tidak membutuhkan dia,” tegas Zidane di Realmadrid.com.
“Kita lihat saja akhir musim nanti dan saya akan jujur pada para pemain. Saya tidak akan mengubah cara hidup saya.”
Sumber : https://sundulgol.com