-
BUMISULTRA
KENDARI – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Kendari no urut 3, Giona Nur Alam dan Subhan, sukses menarik perhatian generasi Z dalam kampanye dialogis yang membahas peluang kerja kreatif bagi anak muda Kendari. Acara yang berlangsung di Café Ruma Hagia pada Jumat (8/11) ini menjadi magnet bagi ratusan pemuda yang hadir untuk mendengar langsung program unggulan Giona-Subhan, sejalan dengan visi mereka membangun Kendari sebagai kota modern, inklusif, dan berkelas.
“Kami ingin melihat anak muda Kendari tumbuh sebagai kreator, inovator, dan pelaku bisnis yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Kendari membutuhkan energi dan semangat dari generasi muda yang berani menciptakan peluang baru,” ujar Giona, disambut tepuk tangan meriah dari para peserta.
Dalam kesempatan tersebut, Giona memaparkan sejumlah program konkret yang akan mereka realisasikan jika terpilih. Program ini mencakup pelatihan dan akses modal bagi pemuda yang ingin mengembangkan usaha kreatif di berbagai bidang, seperti digital, kuliner, mode, dan desain grafis. Selain itu, Giona menyoroti rencana pembangunan ruang kreatif dan co-working space di Kendari sebagai pusat aktivitas bagi generasi Z, tempat mereka dapat berkolaborasi, berinovasi, dan memperluas jaringan dengan sesama kreator.
Para peserta, yang sebagian besar merupakan pemuda usia produktif, tampak sangat antusias dengan ide-ide segar yang disampaikan pasangan calon ini. Mereka menilai bahwa program tersebut adalah jawaban atas kebutuhan anak muda Kendari yang semakin dinamis dan tidak ingin terjebak pada peluang kerja yang terbatas. Salah satu peserta bahkan mengungkapkan harapannya agar program ini mampu mengubah citra Kendari menjadi kota yang ramah dan mendukung perkembangan karier kreatif bagi generasi muda.
Melihat respon positif dari anak-anak muda, Giona-Subhan berkomitmen untuk terus melibatkan generasi Z dalam berbagai kebijakan, terutama di bidang ekonomi kreatif yang sejalan dengan perkembangan era digital. “Generasi muda adalah aset penting dalam pembangunan Kendari. Dengan semangat mereka, kami yakin Kendari bisa mencapai level yang lebih tinggi,” ujar Giona.
Pasangan ini berharap langkah-langkah yang mereka tawarkan akan membawa Kendari ke arah yang lebih modern, berkelas, dan sejahtera. Dengan fokus pada pemberdayaan generasi muda melalui peluang ekonomi kreatif, Giona-Subhan ingin menciptakan masyarakat yang makmur, sekaligus mendorong anak muda Kendari untuk lebih berdaya dan berkontribusi dalam perkembangan kotanya.
Kendari – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Kendari no urut 3, Giona Nur Alam dan Subhan, sukses menarik perhatian generasi Z dalam kampanye dialogis yang membahas peluang kerja kreatif bagi anak muda Kendari. Acara yang berlangsung di Café Ruma Hagia pada Jumat (8/11) ini menjadi magnet bagi ratusan pemuda yang hadir untuk mendengar langsung program unggulan Giona-Subhan, sejalan dengan visi mereka membangun Kendari sebagai kota modern, inklusif, dan berkelas.
“Kami ingin melihat anak muda Kendari tumbuh sebagai kreator, inovator, dan pelaku bisnis yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Kendari membutuhkan energi dan semangat dari generasi muda yang berani menciptakan peluang baru,” ujar Giona, disambut tepuk tangan meriah dari para peserta.
Dalam kesempatan tersebut, Giona memaparkan sejumlah program konkret yang akan mereka realisasikan jika terpilih. Program ini mencakup pelatihan dan akses modal bagi pemuda yang ingin mengembangkan usaha kreatif di berbagai bidang, seperti digital, kuliner, mode, dan desain grafis. Selain itu, Giona menyoroti rencana pembangunan ruang kreatif dan co-working space di Kendari sebagai pusat aktivitas bagi generasi Z, tempat mereka dapat berkolaborasi, berinovasi, dan memperluas jaringan dengan sesama kreator.
Para peserta, yang sebagian besar merupakan pemuda usia produktif, tampak sangat antusias dengan ide-ide segar yang disampaikan pasangan calon ini. Mereka menilai bahwa program tersebut adalah jawaban atas kebutuhan anak muda Kendari yang semakin dinamis dan tidak ingin terjebak pada peluang kerja yang terbatas. Salah satu peserta bahkan mengungkapkan harapannya agar program ini mampu mengubah citra Kendari menjadi kota yang ramah dan mendukung perkembangan karier kreatif bagi generasi muda.
Melihat respon positif dari anak-anak muda, Giona-Subhan berkomitmen untuk terus melibatkan generasi Z dalam berbagai kebijakan, terutama di bidang ekonomi kreatif yang sejalan dengan perkembangan era digital. “Generasi muda adalah aset penting dalam pembangunan Kendari. Dengan semangat mereka, kami yakin Kendari bisa mencapai level yang lebih tinggi,” ujar Giona.
Pasangan ini berharap langkah-langkah yang mereka tawarkan akan membawa Kendari ke arah yang lebih modern, berkelas, dan sejahtera. Dengan fokus pada pemberdayaan generasi muda melalui peluang ekonomi kreatif, Giona-Subhan ingin menciptakan masyarakat yang makmur, sekaligus mendorong anak muda Kendari untuk lebih berdaya dan berkontribusi dalam perkembangan kotanya.(*)