-
BUMISULTRA
KENDARI - Masih dalam situasi pandemi Covid-19, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari menggelar wisuda sarjana dan magister VI dengan sistem blended learning yakni menggabungkan antara tatap muka dan sistem on line. Meskipun begitu, tidak mengurangi kesakralan acara.
Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Faizah Binti Awad, M.Pd, mengatakan, pandemi bukanlah penghalang berinovasi dan berkreatifitas. Melainkan, menjadi pendorong dan pembuktian untuk menunjukan kualitas diri di masyarakat.
"Inilah yang perlu dipahami oleh wisudawan, kita harap setelah menjadi alumni mereka bisa menujukan kualitas dan mampu memberi solusi terhadap masalah yang ada di masyarakat. Juga mengharumkan almamaternya," pesan Faizah, Sabtu (7/11/2020).
Masih ditempat yang sama, dirinya menyampaikan, IAIN Kendari tidak hentinya berinovasi, bahkan untuk mendukung proses pembelajaran ditengah pandemi pihaknya telah menyediakaan e-learning bagi mahasiswa. Tidak sampai disitu, kampus juga memberikan paket data kepada mahasiswa.
"Sedangkan terkait perkembangan kampus di masa depan, saat ini kami sedang melakukan pengajuan kepada pemerintah pusat terkait perubahan status dari IAIN Kendari menjadi UIN," jelasnya.(*)