-
BUMISULTRA
KOLUT - Tim survei dari Saiful Mujani Research And Consulting (SMAC) Jakarta, dari ketiga Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Kolaka Utara di lihat elektabilitas pemilihan Bupati dan wakil Bupati Kolaka Utara, dirilis pada tanggal 31 Agustus 2024 lalu, Pasangan Sumarlin - Timber yang betagline 'SAMAKI' unggul diurutan pertama. Disusul Pasangan Nur Rahman - Jumarding, bertagline ' NR JUARA' sementara diurutan ketiga berTagline 'ANDALANKU' pasangan Anton - Abbas.
Direktur Eksekutif SMRC Deni mengatakan, ketiga Pasangan Calon Bupati Kolut terjadi rebutan Suara Pemilih yang sangat ketat, terkait dengan tinggi rendahnya popularitas ketiga pasangan Calon. Hasil Survei yang dilakukan mulai tanggal 29 Juli hingga tanggal 4 Aguatus 2024 Pasangan Marlin- Timber unggul dari kedua pasangan lainnya.
"Pasangan Sumarlin - Timber unggul diurutan pertama mencapai 31, 7 ? diurutan pertama disusul Pasangan Nur Rahman - Jumarding dengan survei 28,1 ?, sementara diurutan ketiga pasangan Anton - Abbas dengan survei 22.9 ?, ". Ungkapnya
Paslon Sumaring Majja dan Nur Rahman Umar bersaing sangat katat karena dua tokoh memiliki tingkat kenalan 90 ? dan suka 85 ? yang hampir sama. Sementara Popularitas Sumarlin dan Nur Rahman seimbang dan mencapai 91 ? Pemilih. Ungkapnya
"Ada persaingan yang sangat ketat antara ketiga pasangan calon dalam memperebutkan suara Pemilij," ungkap Direktur Eksekutif SMRC Deni
Deni juga menjelaskan bahwa, Dukungan kepada calon masih akan dinamis. "Sebagian besar pemilih di Kolaka Utara, 65 persen, baru akan menentukan pilihan calon bupati dan wakil bupati menjelang hari pemungutan suara. Artinya, elektabilitas mereka masih akan sangat dinamis, bergantung kepada kerja-kerja politik para kandidat dalam meningkatkan dukungan hingga 27 November mendatang." Ungkap Deni.
Deni juga membeberkan bahwa, Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Kabupaten Kolaka Utara Provinsi Sulawesi Tenggara yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 410 orang dipilih secara acak dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen."Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Wawancara dilakukan pada 29 Juli - 4 Agustus lalu," Pungkasnya (*)
