-
BUMISULTRA
KENDARI - Ketua Tim Penggerak PKK Sultra, Agista Ariany Ali Mazi mengajak mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) untuk berwirausaha, ini disampaikan Ibu Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) saat menghadiri Workshop Pengembangan Sosial Enterprise dan Startup Bisnis Digital “Herventure” di Gedung Islamic Center (GIC) UMK, Selasa (23/4/2019).
Dia, mengungkapkan, mahasiswa itu harus berwirausaha juga, jangan hanya menghafal teori. Sehingga, saat kembali ke masyarakat sudah siap dan tentunya memiliki pengalaman.
“Tidak perlu dengan modal besar, usaha itu harus dimulai dari kecil, karena semua usaha harus dirintis dari bawah baru kemudian besar,” jelasnya.
Jadi, sambungnya, jika ingin menjadi seorang entrepreneur atau pengusaha itu harus berani mencoba dan mengenali diri sendiri. Dimana, setiap orang yang ingin berwirausaha harus tahu pashion pribadi masing-masing. Sehingga, saat berwirausaha dia itu tidak melihatnya sebagai pekerjaan tetapi sedang menjalankan suatu hobi.
“Apalagi, sekarang dengan smartphone, usaha lebih berkembang mengarah digital. Sehingga bisa dikatakan menjadi pengusaha atau entrepreneur saat ini lebih mudah dibanding zaman dulu yang dimulai dari keliling atau istilahnya door to door,” katanya.
Sekarang, masih dia, dengan adanya kemajuan teknologi maka usaha atau berdagang bisa dilakukan dengan smartphone. Dia, menegaskan, gagal pasti ada tetapi dengan kegagalan-kegagalan itu kita belajar lebih banyak lagi.
“Perlu diingat pula, investasi jangan sampai salah. Pengalaman itu jadikan pelajaran. Mahasiswa jangan hanya hafal teori, tetapi juga harus dibarengi praktek,” pungkasnya. (*)