-
BUMISULTRA
Bulan Ramadhan itu menjadi sangat spesial, salah satunya di bidang kuliner. Percaya atau nggak, Kawan Sumber bisa melihat kalau bulan puasa membuka pintu rezeki untuk siapapun, terhadap agama apapun tanpa terkecuali. Selama sebulan, setiap orang bisa menjual makanan dan minuman yang dibutuhkan umat Islam sebagai menu sahur dan buka puasa. Selama makanan itu halal, pasti dicari banyak orang.
Cuma yang namanya makanan dan minuman selama bulan Ramadhan, nggak bisa sembarang Kawan Sumber jual. Jangan sampai menyediakan menu yang sama sekali nggak dibutuhkan atau kurang peminatnya. Memang makanan dan minuman itu selera sih, tapi kalau nggak banyak orang yang suka sama saja bohong kan menjualnya? Alih-alih ingin mendapatkan extra income, yang terjadi malah jarang dilirik.
Lain soal jika Kawan Sumber menjual makanan dan minuman tanpa berpikir untung rugi. Nggak habis pun nggak masalah. Atau bahkan malah nantinya Kawan Sumber bagikan dengan gratis untuk mereka karena bulan Ramadhan sangat erat dijuluki sebagai bulan berbagi. Well, kalau itu yang Kawan Sumber inginkan, bagaimana kalau menjual makanan dan minuman yang menjadi ciri khas bulan Ramadhan?
1. Kolak biji salak, ubi, atau pisang.
Makanan jenis ini identik sekali dengan bulan Ramadhan. Kolak biji salak, kolak ubi, dan kolak pisang. Meski semua orang nggak selalu mencari makanan ini, tapi selalu ada saja yang mencarinya. Jadi tepat sekali kalau Kawan Sumber buat kolak sebagai menu takjil buka puasa. Setuju?
2. Gorengan. dan Teh Manis. Aku mau tahu isi!
Seperti sayur tanpa garam, puasa rasanya tak afdol bila tak ada gorengan. Sebagian besar masyarakat Indonesia menjadikan gorengan sebagai menu wajib berbuka.
Selain simpel, rasa gorengan membuat ketagihan. Sebagian merasa gorengan cukup menggantikan rasa lapar seharian, dibandingkan harus langsung makan berat. Misalnya seperti pisang goreng, tahu isi, tempe goreng, roti goreng, bakwan, dan sebagainya.
Gorengan dan teh manis hangat menjadi pasangan yang banyak diinginkan orang berpuasa. Mereka mampu menggantikan energi yang hampir habis setelah seharian beraktivitas dalam kondisi puasa. Teh manis hangat terasa menyegarkan tenggorokan dan perut.
3. Kurma, tiga buah cukup
Tak hanya gorengan, kurma dan teh manis hangat juga menjadi paket favorit. Keduanya menyehatkan karena dapat menggantikan kadar gula dalam darah setelah berpuasa seharian. Biasanya, tiga buah kurma menjadi takjil sebelum makan berat.
4. Asinan buah atau sayur
Iya sih yang namanya asinan buah atau sayur bisa ada selain di bulan Ramadhan. Tapi kehadirannya termasuk jarang dibandingkan gorengan, lho. Bisa dikatakan yang menjual asinan buah atau sayur itu nggak sebanyak yang menjual gorengan. Dan makanan satu ini ternyata masuk dalam makanan yang identik dengan Ramadhan juga. Rasanya yang segar itu yang membuat orang meliriknya.
5. Es buah
Siang hari, seringkali kita menelan ludah ketika melihat ikan sirup yang menampilkan es buah. Segalanya tampak menyegarkan. Jelas saja, es buah menjadi menu buka puasa yang paling dinanti karena kesegarannya. Kamu bisa menambahkan varian lain kesukaanmu.
Namun, sebetulnya mengonsumsi es saat berbuka tidak dianjurkan karena kurang baik untuk tubuh. Apalagi kalau kamu memiliki penyakit maag. Sifat es bertolak belakang dengan kondisi tubuh yang "panas" setelah seharian berpuasa. Kamu tetap bisa mengonsumsinya setelah meminum minuman hangat atau air mineral biasa.
Itulah seputar menu buka puasa yang paling dicari dan dijadikan makanan berbuka paling favorit. Kamu biasanya buka puasa dengan menu apa, nih? (*)
Dari berbagai sumber :https://www.idntimes.com/ dan www.sumberkuliner