-
BUMISULTRA
KOLAKA TIMUR -Bimtek dan Sosialisasi tehapan pelaksanaan ,tata cara dan regulasi kepada panitia pemilihan Kepala Desa (PPKD) gelombang I tahun 2022 Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) dibagi 4 zona. Hari ini sosialisasi Pilkades serentak yang bertempat di GOR Kecamatan Ladongi, Selasa (20/09/2022), sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi di Kecamatan Lambandia.
Sosialisasi Pilkades hari ini dibuka langsung Asisten 1 Bidang Pemerintahan Arisman, SE mewakili Plt Bupati Koltim Abdul Azis, juga hadir di kegiatan tersebut Plt Kadis DPMD Irwan Kara, Kabid Pemdes Kusram Maroli, Kapolsek Ladongi, perwakilan Koramil, para Camat dan di ikuti seluruh PPKD dari Kecamatan Poli - Polia, Ladongi,Tirawuta dan Loea.
Plt Bupati Koltim dalam sambutanya yang di bacakan Asisten I Arisman mengatakan bahwa kegiantan ini merupakan kegiatan strategis dan diharapkan dapat berjalan lancar.''Pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Koltim mengacu pada peraturan menteri nomor 72/2020 tentang perubahan kedua atas peraturan menteri Dalam.Negeri nomor 112/2014 tentang pemilihan Kades, Perda Koltim dan regulasi ini sudah masuk dalam petunjuk tekhnis, '' ungkapnya
Pilkadss merupakan hak demokrasi setiap warga negara yang telah memiliki hak pilih untuk memilih Kades yang akan memimpin selama 6 tahun serta menentukan arah dan kebijakan Pemerintahan.Badan Permusyawaratan Desa (BPD) melalui fungsi dan tugasnya harus memastikan panitia pemilihan Kades dapat menjalankan seluruh tahapan Pilkades. Kegiatan harus di umumkan dan disosialisasikan kepada masyarakat melalui tempat -tempat yang umum, sehingga masyarakat dapat mengetahui rangkaian kegiatan Pilkades serta turut mengawasi jalanya demokrasi dengan baik dari awal hingga akhir.
Plt Bupati Koltim Abdul Azis berharap pada Pilkades serentak untuk bekerja dengan baik, menjaga netralitas sebagai penyelenggara sehingga mampu mensukseskan Pilkdes yang damai.
Irwan kara selaku Plt Kadis DPMD Koltim mengatakan, .bahwa pilkades serentak ini berjumlah 83 Desa dimana sumber anggaranya dari DPA DPMD 2022, "jadi dalam kegiatan ini terbagi 4 zona dan sejak kemarin kami sudah memulai dari Kecamatan Lambandia", kata irwan kara saat di wawancara sebelum sosialisasi di mulai.
"Kemudian untuk calon minimal 2 dan maksimal 5 orang, kalau lebih dari 5 orang maka akan di lakukan tes tertulis dan nilai tes akan kami serahkan kepada panitia untuk di tetapkan", ujarnya.Ditanya terkait ASN yang akan ikut mencalonkan diri menjadi calon Kades, irwan karan menyebutkan pertama itu harus ada persetujuan dari Dinas terkait tempat dimana dia bekerja, kemudian mengajukan kepada BKPSDM , nanti pihak BKPSDM akan mengajukan kepada Bupati untuk di keluarkan ijinya.
Dikatakan, untuk bebas temuan juga menjadi syarat utama dari Inspektorat, artinya selama periode dia menjabat harus diperiksa ini bagi incumben, begitupun juga mantan Kades atau mantan aparat yang akan mencalonkan diri harus melalui tahap bebas temuan atas apa yang pernah mereka lakukan saat menjabat.
Ditempat yang sama Kabid Pemdes Kusram Maroli dihadapan peserta mempertegas kembali BPD dan PPKD harus satu persepsi dalam pengawasanya sampai penetapan calon, kemudian tahapan Pilkades itu ada lima tahapan yakni, pertama tahap persiapan sosialisasi di tingkat Kabupaten harus di ingat juknisnya sudah kami bagikan kepada para BPD, tahap kedua adalah Bintek dan sosialisasi tingkat Kecamatan, ketiga tahapan pencalonan oleh pihak PPKD, keempat penetapan Calon melalui musyawarah BPD dan terakhir adalah pelantikan pada tanggal 1 pebruari 2023. (*)
